5 Aplikasi Pengganti Di Linux

Butuh Penyesuaian Sebagai pengganti aplikasi windows di mesin linux anda? berikut ini MMC akan merekomendasikan 5 Aplikasi Pengganti Di Linux yang dapat anda gunakan sehari-hari. tentunya dengan tidak mengeluarkan biaya, alias GRATIS


1. Perangkat Perkantoran (Word, Excel, PowerPoint)

WPS Office > Microsoft Office
Anda tentu familliar dengan kata Microsoft Office. Namun bagi anda pengguna linux tentu tidak dapat menjalankan program tersebut. jangan khawatir, linux memiliki banyak alteratif untuk keperluan kantor anda.




WPS Office menyediakan interface yang serupa dengan program naungan Microsoft sehinnga tidak membuat anda merasa kesulitan saat pertama memakai program ini. untuk masalah kecocokan program wps office sangat cocok untuk Pengganti Microsoft Office Di Linux.
Situs Resmi


2. Editor Gambar
GIMP image editor > Adobe Photoshop

Gimp Sangat Cocok untuk anda yang menyukai edit foto. tools-tools yang disedikan Gimp sangat beragam dan mudah digunakan. Sebagai pengganti Adobe Photoshop di Linux Gimp bisa diandalkan. Anda dapat mengatur Pencahayaan, Level, Color, Effect, Blur, Dan lain-lain.
Situs Resmi


3. Vector Editor
InkScape > CorelDraw



Ingin membuat desain di linux tapi tidak mau mengeluarkan uang untuk membeli aplikasinya, InkScape sangat cocok untuk pengganti CorelDraw di Linux. Untuk keperluat vector grafis, serahkan saja pada InkScape.

4. Animasi 3D
Blender > 3DMax

Untuk keperluan animasi 3 dimensi, blender adalah alternatif terbaik yang bisa anda gunakan sebagai pengganti 3DMax di linux. Untuk render, blender tidak memakan banyak memory, namun hasilnya memuaskan dengan tingkat ketelitian tinggi.

5. Editor Suara/ Musik
Audacity > Adobe Audition


Bagi anda yang gemar mengedit lagu, mungkin anda harus coba audacity sebagai Pengganti Adobe Audition Di linux anda. pilihan effeknya banyak, dan juga dapat menghilangkan vokal sehingga anda dapat membuat lagu karaoke anda sendiri.

iya itu dia 5 Aplikasi Pengganti Di Linux yang MMC rekomendasikan saat anda berniat untuk beralih ke OpenSource Program. sekian, sampai jumpa di kesempatan berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar